Rumah dengan arsitektur khas Jepang memang memiliki daya tarik tersendiri. Desainnya yang minimalis nan elegan ini juga cocok diaplikasikan bagi Anda yang tinggal di daerah tropis. Uniknya lagi, rumah bergaya unik ini juga cocok ditempatkan di lahan-lahan yang terbatas. Anda bisa mengaplikasikan berbagai macam ciri khasnya sehingga nuansa khas Jepangnya begitu terasa. Salah satu yang memberikan daya tarik tersendiri pada hunian satu ini adalah material yang digunakan.

Material kayu, batuan alam, hingga keramik adalah jenis-jenis yang umum digunakan. Hal ini membuat kesan asri dan sejuk pada ruangan menjadi begitu terasa. Anda bisa mengaplikasikan arsitektur rumah khas Jepang ini pada hunian baru Anda. Mulai dari pintu gerbang, pagar, hingga area interiornya mesti Anda perhatikan secara seksama sehingga tidak melenceng dari konsep yang Anda rencanakan. Berikut ini ulasan selengkapnya untuk contoh arsitektur khas Jepang yang bisa Anda aplikasikan.

Arsitektur Khas Jepang

  1. Pintu gerbang

Pintu gerbang dari rumah khas Jepang ini memiliki atap tradisional yang memisahkan jalan masuk dengan bagian dalam rumah. Hampir semua rumah khas negeri Sakura ini mengusung atap tradisional yang membuat desainnya lebih terlihat. Material kayu dan ukiran sederhananya menjadi ciri khas lain dari pintu gerbangnya. Privasi semakin terasa dengan adanya tembok pelindung dari beton atau pagar kayu namun dengan ukuran tidak terlalu tinggi.

pintu gerbang Arsitektur Khas Jepang

  1. Atap keramik

Jenis atap yang diusung pada rumah tradisional ini adalah keramik. Keramik memiliki sifat tahan panas sehingga tidak menyebabkan area dalam rumah lebih sejuk. Selain itu, karena kondisi curah hujan di Jepang dan Indonesia cukup tinggi, maka mengusung desain atap dengan sistem drainase yang baik adalah hal tepat. maka dari itu bentuk atapnya yang luas sangat efektif untuk proses aliran air yang baik.

Arsitektur Khas Jepang

  1. Penempatan arah rumah

Umumnya rumah khas Jepang memilih lokasi di sebelah Utara atau Selatan. Kebanyakan ruang utamanya menghadap Selatan agar sinar matahari dapat masuk secara optimal setiap hari. Pemandangan yang kerap dicari adalah pegunungan atau air. Sehingga sebagai pemilik rumah, Anda bisa mencoba mengarahkan ruang utama ke area taman sebagai pengganti pemandangan pegunungan.

penempatan arah rumah Arsitektur Khas Jepang

  1. Pintu geser

Dalam budaya Jepang, jenis pintu geser menjadi salah satu ciri khas ketika membangun rumah. Pintu geser didesain dengan panel kayu serta ditambah celah kecil yang membuatnya terlihat lebih menawan. Fungsi pintu satu ini kebanyakan untuk menghubungkan ruang utama dengan taman. Namun juga bisa berfungsi menghubungkan antara ruangan satu dengan lainnya.

pintu geser

  1. Ruang serbaguna

Ruang serbaguna merupakan hal yang tak terpisahkan dari mendesain rumah khas Jepang ini. Misalnya pada kamar tidur selalu menggunakan kasur lipat yang kemudian disimpan di lemari ketika siang. Hal ini membuat ruangan tersebut bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Misalnya santai, makan, hingga sebagai ruang berkumpul keluarga. Konsep penataan ini semakin efektif jika rumah Anda berada di lahan minim.

ruang serbaguna Arsitektur Khas Jepang

Itu dia beberapa ciri khas arsitektur rumah khas Jepang yang bisa Anda terapkan di hunian Anda. Semoga bermanfaat.